Kamis, 08 Mei 2014

Manfaat yang Didapat Dari Baby Spa Terhadap Tumbuh Kembang Bayi



            Sebenarnya sejak jaman nenek moyang rangkaian spa bayi ini sudah dilakukan oleh mereka, hanya saja dengan cara tradisional berupa mandi dengan air hangat dilanjutkan dengan pijat urut oleh dukun bayi. Bedanya si kecil tidak berenang di kolam air hanya di masukkan ke dalam bak mandi saja.
Menurut penelitian, spa bayi ini memiliki banyak manfaat bagi pertumbuhan si kecil diantaranya
a)      Melancarkan peredaran darah, sehingga perkembangan si kecil akan lebih pesat pada usia pertumbuhannya. Hal ini akan sangat berpengaruh terhadap sistem metabolisme tubuh dan bisa meningkatkan daya tahan tubuh si kecil agar tidak mudah terserang penyakit.
b)      Memberikan efek relaksasi, sehingga si kecil bisa tumbuh dengan ceria dan membantu membentuk pribadi yang supel, ceria, dan mandiri.
c)      Meningkatkan kualitas tidur, hal ini juga berpengaruh terhadap perkembangan otak bayi karena otak bayi akan berkembang selama masa tidurnya.
d)     Mengoptimalkan Tumbuh Kembang anak, motorik bayi dapat berkembang lebih pesat dibanding anak lain seusianya. Spa bayi ini bisa membantu meningkatkan kecerdasan si kecil.
e)      Membantu memperbaiki sistem pencernaan si kecil, dan membuatnya mudah makan.
f)       Menghindari pengalaman traumatis bayi terhadap air.
g)      Pijatan lembut di bagian dada dapat membantu meningkatkan kapasitas jantung dan paru-paru.

PENGARUH BABY SPA TERHADAP TUMBUH KEMBANG BAYI



Indonesia telah mengalami kemajuan diberbagai bidang. Kemajuan tersebut sangat mempengaruhi pola fikir dan tingkah laku masyarakat Indonesia, tak terkecuali pada ibu-ibu. Ditandai dengan tumbuhnya keinginan dan perhatian lebih  ibu-ibu untuk memberikan yang terbaik bagi putra-putrinya. Hal ini ditangkap dengan cermat oleh pebisnis Indonesia, hingga menjamurlah klinik-klinik baby spa yang siap memberikan pelayanan demi kenyamanan dan tumbuh kembang bayi.
            Semakin lama baby spa tersebut semakin diminati dan populer di kalangan masyarakat.Selain karena kepopulerannya, baby spa ini diketahui memiliki pengaruh terhadap tumbuh kembang bayi. Mulai dari melatih saraf sensorik dan motorik pada bayi. Selain itu, juga diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi terhadap berbagai penyakit.
SPA singkatan yang tidak asing bagi kaum wanita. Istilah ini berasal dari bahasa Yunani Solus Per Aqua yang artinya melakukan perawatan tubuh dengan air sebagai medianya. Spa bayi sebenarnya memiliki pengertian sama dengan spa dewasa hanya diperuntukkan untuk bayi dan lebih sederhana prosesnya.
Baby spa merupakan rangkaian stimulasi tumbuh kembang anak dengan memadukan layanan senam bayi (baby gym), berenang (baby hydro), pijat bayi (baby massage) hingga perawatan kulit menggunakan coklat untuk anak.
Perkembangan bayi merupakan kemampuan yang didapatkan dari kematangan suatu sistem syaraf pusat (otak). Adanya perkembangan ini sangat berkaitan dengan semakin bertambahnya keterampilan serta kecerdasan anak. Biasanya anak yang terlihat sehat maka perkembangannya pun juga demikian.
Bayi yang diberikan baby spa tentu akan berbeda tumbuh kembangnya dengan tumbuh kembang bayi yang tidak diberi baby spa. Hal ini dikarenakan rangkaian baby spa bertujuan merangsang saraf sensoris dan motoris bayi lebih dini dengan stimulus-stimulus tertentu sehingga bayi dapat tumbuh aktif serta lebih optimal baik secara fisik maupun mentalnya.
            Bayi adalah masa tahapan pertama kehidupan seorang manusia setelah terlahir dari rahim seorang ibu. Pada masa ini, perkembangan otak dan fisik bayi selalu menjadi perhatian utama. Yang disebut bayi adalah anak berumur di bawah 12 bulan atau satu tahun. Berdasarkan psikologi, pengertian bayi adalah periode perkembangan yang merentang dari waktu kelahiran seoseorang hingga berusia 18 atau 24 bulan.
Usia 3-6 bulan adalah saat tepat bagi bayi untuk mulai melakukan baby spa. Setelah usia 3 bulan neck control sudah baik sehingga kepala bayi dapat tegak. Bayi juga memiliki sepasang refleks yang dapat membuat mereka berenang dengan baik yaitu refleks menyelam (dive reflek) dan refleks berenang (swim reflek). Refleks menyelam, yang disebut juga respon bradycardic, menyebabkan bayi untuk menahan nafas mereka dan membuka mata mereka ketika terendam. Refleks renang bayi ada sampai bayi berumur sekitar 6 bulan, bayi yang ditempatkan di air akan menggerakkan lengan dan kaki dalam gerakan renang. Ketika refleks berenang dan refleks menyelam keduanya terlibat, bayi bisa terlihat seperti perenang yang alami.

Minggu, 04 Mei 2014

PENGARUH BABY SPA TERHADAP TUMBUH KEMBANG BAYI



PENGARUH BABY SPA TERHADAP TUMBUH KEMBANG BAYI




MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS  MATAKULIAH
Teknik Informasi dalam Kebidanan
yang dibina oleh Bapak Nurudin Santoso.ST.,MT



Oleh:
Afifah Bahrak
NIM 1302100031




POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG
JURUSAN KEBIDANAN MALANG
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN MALANG
April 2014

KATA PENGANTAR 

         
            Puji syukur penulis panjatan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-Nya makalah ini dapat terselesaikan. Penulis berharap, makalah ini dapat turut berperan dalam mewujudkan kegembiraan dan kesuksesan belajar pembaca saat ini maupun yang akan datang.

            Penulis juga berterima kasih kepada:
1. Bapak Nurudin Santoso.ST.,MT selaku dosen Teknologi Informasi dalam Kebidanan
2. Rekan-rekan kelas IA yang telah mendukung terlaksanya pembuatan makalah  ini

            Penulis akan terus berupaya memperbaiki kualitas makalah ini. Harapan penulis, makalah ini dapat memberi dukungan positif kepada pembaca dalam mempelajari dan menguasai isi makalah ini. Penulis sadar jika dalam makalah ini masih banyak kekurangan, jadi penulis selalu menerima saran positif dari pembaca agar dapat meningkatkan kualitas makalah ini. 

Malang , 11 April 2014
                                                                    


                                                                                               Penulis






DAFTAR ISI







BAB I

PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang

            Indonesia telah mengalami kemajuan diberbagai bidang. Kemajuan tersebut sangat mempengaruhi pola fikir dan tingkah laku masyarakat Indonesia, tak terkecuali pada ibu-ibu. Ditandai dengan tumbuhnya keinginan dan perhatian lebih  ibu-ibu untuk memberikan yang terbaik bagi putra-putrinya. Hal ini ditangkap dengan cermat oleh pebisnis Indonesia, hingga menjamurlah klinik-klinik baby spa yang siap memberikan pelayanan demi kenyamanan dan tumbuh kembang bayi.
            Semakin lama baby spa tersebut semakin diminati dan populer di kalangan masyarakat.Selain karena kepopulerannya, baby spa ini diketahui memiliki pengaruh terhadap tumbuh kembang bayi. Mulai dari melatih saraf sensorik dan motorik pada bayi. Selain itu, juga diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi terhadap berbagai penyakit.
            Dalam makalah ini penulis akan membahas serba-serbi baby spa. Mulai dari pengaruh baby spa bagi timbuh kembang bayi, usia yang baik bagi bayi untuk melakukan baby spa, manfaat, hingga langkah melakukan baby spa. Penulis berharap agar baby spa dapat berkembang disemua kalangan masyarakat, agar tumbuh kembang bayi di Indonesia dapat berjalan optimal sehingga memunculkan generasi berkualitas pada masa mendatang.

 

1.2 Rumusan Masalah

1.2.1  Apakah pengertian baby spa dan pengaruhnya terhadap tumbuh kembang bayi?
1.2.2  Berapakah usia ideal bagi bayi untuk melakukan baby spa?
1.2.3  Bagaimana langkah-langkah melakukan baby spa?
1.2.4  Apa saja manfaat yang didapat dari baby spa terhadap tumbuh kembang bayi?

1.3 Tujuan Penulisan
Makalah ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang:
1.2.1  pengertian baby spa dan pengaruhnya terhadap tumbuh kembang bayi,
1.2.2  usia ideal bagi bayi untuk melakukan baby spa,
1.2.3  langkah-langkah melakukan baby spa,
1.2.4  manfaat yang didapat dari baby spa terhadap tumbuh kembang bayi.


BAB II

BAHASAN


2.1 Pengertian Baby Spa dan Penaruhnya Terhadap Tumbuh Kembang Bayi

SPA singkatan yang tidak asing bagi kaum wanita. Istilah ini berasal dari bahasa Yunani Solus Per Aqua yang artinya melakukan perawatan tubuh dengan air sebagai medianya. Spa bayi sebenarnya memiliki pengertian sama dengan spa dewasa hanya diperuntukkan untuk bayi dan lebih sederhana prosesnya.
Baby spa merupakan rangkaian stimulasi tumbuh kembang anak dengan memadukan layanan senam bayi (baby gym), berenang (baby hydro), pijat bayi (baby massage) hingga perawatan kulit menggunakan coklat untuk anak.
Perkembangan bayi merupakan kemampuan yang didapatkan dari kematangan suatu sistem syaraf pusat (otak). Adanya perkembangan ini sangat berkaitan dengan semakin bertambahnya keterampilan serta kecerdasan anak. Biasanya anak yang terlihat sehat maka perkembangannya pun juga demikian.
Bayi yang diberikan baby spa tentu akan berbeda tumbuh kembangnya dengan tumbuh kembang bayi yang tidak diberi baby spa. Hal ini dikarenakan rangkaian baby spa bertujuan merangsang saraf sensoris dan motoris bayi lebih dini dengan stimulus-stimulus tertentu sehingga bayi dapat tumbuh aktif serta lebih optimal baik secara fisik maupun mentalnya.

2.2  Usia Ideal Bagi Bayi untuk Melakukan Baby Spa

            Bayi adalah masa tahapan pertama kehidupan seorang manusia setelah terlahir dari rahim seorang ibu. Pada masa ini, perkembangan otak dan fisik bayi selalu menjadi perhatian utama. Yang disebut bayi adalah anak berumur di bawah 12 bulan atau satu tahun. Berdasarkan psikologi, pengertian bayi adalah periode perkembangan yang merentang dari waktu kelahiran seoseorang hingga berusia 18 atau 24 bulan.




Usia 3-6 bulan adalah saat tepat bagi bayi untuk mulai melakukan baby spa. Setelah usia 3 bulan neck control sudah baik sehingga kepala bayi dapat tegak. Bayi juga memiliki sepasang refleks yang dapat membuat mereka berenang dengan baik yaitu refleks menyelam (dive reflek) dan refleks berenang (swim reflek). Refleks menyelam, yang disebut juga respon bradycardic, menyebabkan bayi untuk menahan nafas mereka dan membuka mata mereka ketika terendam. Refleks renang bayi ada sampai bayi berumur sekitar 6 bulan, bayi yang ditempatkan di air akan menggerakkan lengan dan kaki dalam gerakan renang. Ketika refleks berenang dan refleks menyelam keduanya terlibat, bayi bisa terlihat seperti perenang yang alami.

2.3  Langkah-Langkah Melakukan Baby Spa

2.3.1 Persiapan Baby Spa

a). Bak mandi
Ukuran bak mandi tidak terlalu sempit sehingga anak dapat leluasa menggerakkan tangan dan kakinya.
b). Pelampung leher (neck ring)
Neck ring yang dipergunakan adalah neck ring yag berkualitas yaitu aman dan nyaman digunakan.
c). Popok
Gunakan popok dengan perlindungan ganda yang dapat digunakan di dalam air.
d). Handuk
e). Baby oil
f). Mainan anak untuk di kolam
Mainan yang digunakan adalah mainan mengapung di air dan tentu saja aman untuk anak.
g). Bayi makan setengah atau satu jam sebelum melakukan baby spa
h). Siapkan susu atau makanan untuk diberikan setelah baby spa
i). Bawalah handuk sendiri untuk mengeringkan badan bayi

2.3.2 Pelaksanan Baby Spa

a)      Pemanasan
Sebelum memulai aktifitas berenang, bayi sebelumnya harus melakukan pemanasan sebentar seperti menekuk kaki, tangan, didampingi oleh terapis. Pemanasan penting karena bertujuan untuk menyiapkan otot dan sendi tubuh. Dengan pemanasan suhu tubuh akan meningkat kurang lebih satu derajat celcius. Kenaikan suhu ini akan diikuti dengan meningkatnya denyut jantung yang akan menyebabkan aliran darah ke seluruh tubuh menjadi lebih cepat sehingga pasokan oksigen ke dalam otot menjadi lebih banyak. Setelah pemanasan ini, diharapkan bayi akan mampu menggerakan anggota tubuh dengan cepat, kuat, sudut gerak yang luas, dan rasa nyaman.
b)      Siapkan air hangat dalam kolam dengan suhu sekitar 33° C.
c)      Masukkan bayi yang telah dibuka bajunya dan telah menggunakan popok serta neck ring ke dalam bak mandi.\
d)      Biarkan bayi berenang di dalam bak mandi selama 10-15 menit
e)      Angkat bayi dari bak mandi, keringkan dengan handuk
f)       Berikan massage pada tubuh setelah diberikan baby oil terlebih dahulu. Saat posisi terlentang massage dimulai dari kaki, perut, dada, tangan dan wajah. Saat tengkurap berikan massage pada punggung bayi.
1.      Pijat Kaki Bayi ( Telapak kaki, Punggung kaki, Betis, Paha )
2.      Pijat Perut Bayi
3.      Pijat Lengan Bayi
4.      Pijat Punggung Bayi
5.      Pijat di Kepala dan Wajah Bayi ( Membasuh muka, Dahi, Alis, Dagu, Belakang telinga )
6.      Punggung

g)      Spa bayi selesai bayi dapat diberi minum dan berganti pakaian.

2.4  Manfaat yang Didapat Dari Baby Spa Terhadap Tumbuh Kembang Bayi

            Sebenarnya sejak jaman nenek moyang rangkaian spa bayi ini sudah dilakukan oleh mereka, hanya saja dengan cara tradisional berupa mandi dengan air hangat dilanjutkan dengan pijat urut oleh dukun bayi. Bedanya si kecil tidak berenang di kolam air hanya di masukkan ke dalam bak mandi saja.
Menurut penelitian, spa bayi ini memiliki banyak manfaat bagi pertumbuhan si kecil diantaranya
a)      Melancarkan peredaran darah, sehingga perkembangan si kecil akan lebih pesat pada usia pertumbuhannya. Hal ini akan sangat berpengaruh terhadap sistem metabolisme tubuh dan bisa meningkatkan daya tahan tubuh si kecil agar tidak mudah terserang penyakit.
b)      Memberikan efek relaksasi, sehingga si kecil bisa tumbuh dengan ceria dan membantu membentuk pribadi yang supel, ceria, dan mandiri.
c)      Meningkatkan kualitas tidur, hal ini juga berpengaruh terhadap perkembangan otak bayi karena otak bayi akan berkembang selama masa tidurnya.
d)     Mengoptimalkan Tumbuh Kembang anak, motorik bayi dapat berkembang lebih pesat dibanding anak lain seusianya. Spa bayi ini bisa membantu meningkatkan kecerdasan si kecil.
e)      Membantu memperbaiki sistem pencernaan si kecil, dan membuatnya mudah makan.
f)       Menghindari pengalaman traumatis bayi terhadap air.
g)      Pijatan lembut di bagian dada dapat membantu meningkatkan kapasitas jantung dan paru-paru.



BAB III

PENUTUP


3.1 Simpulan

SPA singkatan yang tidak asing bagi kaum wanita. Istilah ini berasal dari bahasa Yunani Solus Per Aqua yang artinya melakukan perawatan tubuh dengan air sebagai medianya. Spa bayi sebenarnya memiliki pengertian sama dengan spa dewasa hanya diperuntukkan untuk bayi dan lebih sederhana prosesnya. Baby spa bertujuan merangsang saraf sensoris dan motoris bayi lebih dini dengan stimulus-stimulus tertentu sehingga bayi dapat tumbuh aktif serta lebih optimal baik secara fisik maupun mentalnya.
            Usia 3-6 bulan adalah saat tepat bagi bayi untuk mulai melakukan baby spa. Setelah usia 3 bulan neck control sudah baik sehingga kepala bayi dapat tegak. Bayi juga memiliki sepasang refleks yang dapat membuat mereka berenang dengan baik yaitu refleks menyelam (dive reflek) dan refleks berenang (swim reflek).
Manfaat baby spa diantaranya adalah melancarkan peredaran darah, Memberikan efek relaksasi, meningkatkan kualitas tidur, mengoptimalkan tumbuh kembang anak, membantu memperbaiki sistem pencernaan, menghindari pengalaman traumatis bayi terhadap air, membantu meningkatkan kapasitas jantung dan paru-paru.

3.2 Saran-Saran

            Seluruh rangkaian baby spa bisa dilakukan dibawah pengawasan fisioterapis atau tenaga profesional lain agar tidak terjadi cedera ataupun kesalahan yang berakibat fatal.




DAFTAR PUSTAKA


http://thegreatfiveteen.blogspot.com/2014/04/makalah-baby-spa.html
http://www.nismara.com/artikel/61-berbagai-manfaat-pijat-bayi.html
http://www.melindahospital.com/modul/user/detail_artikel.php?id=2524_Manfaat-Baby-Spa:-Yuk,-Manjakan-Si-Kecil-dengan-Baby-Spa-di-Bandung!